Sumber gambar: www.iconarchive.com
CINEMA 3-DIMENSI
Pada
kesempatan kali ini, saya akan mengulas secara singkat tentang Apa itu Cinema 3
Dimensi? Oke, tidak usah panjang lebar lagi mari kita simak ulasan berikut ini.
Cekidot!! :D
Mari kita
mulai dengan istilah Dimensi. Ada beberapa pendapat tentang definisi dari
Dimensi, salah satunya yaitu: Dimensi adalah jumlah informasi yang diperlukan
untuk menandai koordinat suatu peristiwa.
Cinema 3D, kualitas 3D memberikan
tayangan tiga dimensi atau terlihat lebih nyata dengan menggunakan bantuan alat
kacamata khusus. Jika tidak menggunakan kacamata khusus 3D gambar akan terlihat
blur atau buram. Kacamata yang sering digunakan pada format film 3D adalah
Red/Cyan dimana (Red) di kiri dan (Cyan/Biru) di kanan. kelemahannya adalah
film format 3D tidak disertai dengan terjemahan atau subtitle dikarenakan jika
disertai subtitle akan mengurangi kualitas film sebesar 10% .
Pada
penayangan film 3D menggunakan dua proyektor yaitu Interlocking atau dengan menggunakan satu proyektor tetapi memiliki dua lensa. Beberapa merk proyekor
yang sering digunakan pada sinema digital adalah Barco, Sony, Kinoton, dan
Christie.
- Berikut ini beberapa system penayangan Sinema Digital pada film 3D :
1. Real D adalah system 3D yang digunakan
karena efek 3D yang dihasilkan akan terus stabil tidak akan mengurangi kualitas
film jika ditonton pada posisi kepala menunduk atau mendongak. Dikarenakan teknologi
yang pakai menggunakan Circular Polarization
yang terdapat di lensa kacamata dan perangkat yang berfungsi sebagai pengatur
pencahayaan yang terpasang di optic proyektor. Didepan lensa proyektor, Real D
memasang filter polarisasi. Silver screen merupakan layar khusus pada system
Real D.
2. Dolby 3D dengan menggunakan teknologi Colorwheel yang terdapat beberapa filter
berwarna dengan fungsi mentransmisikan gambar dengan macam-macam level
gelombang cahaya berguna dalam menayangkan efek gambar 3D. Pada Dolby 3D
dipasang cakram spectrum warna didepan lampu proyektor untuk memodifikasi
proyektor digital.
3. IMAX 3D merupakan suatu perusahaan
bidang teknologi bioskop dimana awalnya hanya ikut dalam penayangan serta
pengambilan gambar yang ber-resolusi lebih tinggi 35 mm pada format filmnya
yaitu 70 mm proyektor untuk penayangan dan 65 mm film negative pada kamera IMAX. Perkembangan teknologi membuat
kualitas gambar menjadi lebih baik dari 2K dalam 2 proyektor menjadi 4K dalam
satu proyektor.
4. Grafika 3D adalah representasi dari
data geometrik 3 dimensi sebagai hasil dari pemrosesan dan pemberian efek
cahaya terhadap grafika komputer 2D. Data matematis ini belum bisa dikatakan
sebagai gambar grafis hingga saat ditampilkan secara visual pada layar komputer
atau printer. Secara umum prinsip yang dipakai mirip dengan grafika komputer
2D, dalam hal penggunaan algoritma, grafika vektor, dan grafika rasternya.
Proses penampilan suatu model matematis ke bentuk citra 2D biasanya dikenal
dengan proses 3D rendering.
Software
animasi 3D mempunyai fasilitas dan kemampuan yang canggih untuk membuat animasi
3 dimensi. Fasilitas dan kemampuan tersebut antara lain, membuat obyek 3D,
pengaturan gerak kamera, pemberian efek, import video dan suara, serta masih
banyak lagi. Beberapa software animasi 3D mempunyai kemampuan khusus, misalnya
untuk animasi figure(manusia), animasi landscape (pemandangan), animasi title
(judul), dll.
Oke, sekian
ulasan mengenai Teknologi 3 Dimensi. Semoga Informasi ini bermanfaat bagi kita
semua...
0 komentar:
Posting Komentar